Sebagai seorang ibu baru saya memang sering banget browsing mengenai produk perawatan bayi. Kepengen cari-cari produk perawatan terbaik buat si kecil. Memang sih udah pernah direkomendasiin dari ibu mengenai brand tertentu. Tapi kadang saya kepengen cari tahu lagi, siapa tahu ada yang lebih bagus. Apalagi sekarang ini banyak banget merk produk perawatan bayi yang baru muncul. Salah satu produk perawatan bayi yang saya pilih pertama kali adalah
bedak bayi. Kenapa kok malah bedak bayi ya? Mungkin karena barang in udah sangat mainstream banget yah. Bayi memang indentik dengan bedak. Jadi gak heran kalau para mom mencari-cari bedak yang wanginya enak untuk si kecil. Tapi ternyata memilih bedak untuk bayi gak bisa asal aja loh. Apalagi bagi bayi yang baru lahir. Kulit bayi baru lahir sangat tipis dan sensitif. Kita gak bisa menggunakan bedak yang bukan diperuntukan bagi bayi. Itu lah mengapa ada produk khusus untuk perawatan bayi.
Di Surabaya yang panas gini nih, biasanya bayi sangat rentan terkena biang keringat. Apalagi menggunakan kipas angin atau AC untuk bayi kadang gak bagus juga. Jadi memang bayi jadi sering banget kena biang keringat. Biasanya biang keringat ini muncul di sekitar lipatan, seperti di leher. Nah kalau sudah begini memang harus segera ditangani. Biang keringat yang digaruk akan berubah menjadi infeksi. Kalau di sekitar daerah biang keringat sudah mulai terlihat bintik berwarna kuning, berarti biang keringat tersebut sudah mulai terinfeksi. Jadi jangan sepelekan biang keringat yah.
Untuk
mengatasi biang keringat pada bayi, bisa menggunakan bedak bayi yang mengandung Zinc Oxide. Bahan ini memang banyak dipilih untuk produk perawaratan bayi karena dapat menjaga kelembapan kulit dan mencegah peradangan. Tapi jangan salah aturan ya saat menggunakan bedak pada bayi.
Cara Penggunaan Bedak Bayi yang Aman
Menggunakan bedak sehabis mandi memang sudah hal yang biasa. Tapi jangan sampai salah dalam penggunaannya. Karena beberapa orang yang terkadang menggunakan bedak di tempat yang salah. Meski mereka meyakinin kalau penggunaan bedak tersebut ada fungsinya. Tapi tetap saja penggunaan bedak tersebut kurang tepat dan memiliki efek yang kurang baik
Hindari Pemakaian Di Sekitar Wajah
Coba deh baca ulang peringatan di setiap bedak bayi. Pasti kita diminta untuk menghindari bedak tersebut terhirup atau pun tertelan. Tentu saja semua bedak memang gak aman jika tertelan atau terhirup. Jangankan bayi, orang dewasa pun gak boleh menghirup bedak. Sayangnya banyak bayi yang dibedaki di sekitar wajah agar terlihat manis. Belum lagi bedak yang digunakan cukup tebal di area wajah.
Jangan Gunakan Di Daerah Selangkangan
Penggunaan bedak di daerah selangkangan diyakini untuk mengurangi ruam popok. Padahal jika ingin mengurangi ruam popok kita bisa menggunakan krim khusus ruam popok.
Penggunaan bedak bayi pada daerah selangkangan dapat mengendap di kemaluan anak. Dan inilah yang sangat berbahaya. Jika endapan bedak itu gak dibersihkan maka bisa memicu penyumbatan saluran kecing terutama pada anak laki-laki.
Hindarkan Menggunakan Bedak Langsung ke Tubuh Bayi
Biasanya penggunaan
bedak untuk bayi memang gak langsung ke tubuh bayi ya. Pasti ada tempat bedak sendiri, baru deh dipakein ke bayinya dengan spons lembut. Karena ternyata menggunakan bedak dengan cara langsung menaburkannya di badan bayi gak direkomendasikan loh. Karena rentan sekali partikel pada
bedak bayi yang kecil akan terhirup.
